Siswa SMA Negeri 2 Patra Nusa Kec.Manyak Payed diberi Edukasi Kemenkeu Mengajar
ACEH TAMIANG,- KPPBC TMP C Langsa, KPPN Langsa, dan KPP Pratama Langsa, melaksanakan Kemenkeu Mengajar di SMA Negeri 2 Patra Nusa Manyak Payed, Aceh Tamiang.Relawan dari tiga instansi Kemenkeu ini mengedukasi tentang peran dan fungsi Kementerian Keuangan, serta pentingnya pengelolaan keuangan negara untuk mendukung pembangunan.
Kegiatan ini merupakan bagian dari agenda tahunan Kementrian Keuangan dengan melibatkan kolaborasi lintas eselon I. Kepala Bea Cukai Langsa, Sulaiman, Rabu (9/10/2024), menyampaikan, kegiatan Kemenkeu Mengajar merupakan salah satu wujud nyata kontribusi pihaknya sebagai bagian dari Kemenkeu untuk turut serta mencerdaskan generasi muda.
"Melalui kegiatan ini, kami berharap para siswa dapat lebih memahami peran Kemenkeu dalam mengelola APBN yang bertujuan meningkatkan kesejahteraan masyarakat," ujarnya.Sulaiman menambahkan, dengan adanya penjelasan mengenai APBN ini diharapkan generasi muda lebih menyadari bahwa pengelolaan keuangan negara yang sangat erat kaitannya dengan kehidupan sehari-hari mereka.
Dengan pemahaman yang lebih baik mengenai APBN, pihaknya ingin menumbuhkan rasa tanggung jawab dan kesadaran kolektif di kalangan siswa.Bahwa APBN adalah "UangKita, dan digunakan sepenuhnya untuk kepentingan masyarakat, termasuk di bidang pendidikan, kesehatan, dan infrastruktur."
Edukasi Kemenkeu Mengajar di SMA Negeri 2 Patra Nusa Manyak Payed ini diikuti oleh kurang lebih 200 siswa yang antusias mendengarkan paparan dari para relawan. Dengan menggunakan pendekatan interaktif, para relawan menjelaskan peran APBN dalam menyediakan fasilitas umum seperti jalan, jembatan, dan subsidi pendidikan.
"Serta pentingnya pembayaran pajak dalam menopang pembangunan nasional," sambung Sulaiman.Melalui contoh-contoh sederhana, mata Sulaiman, knya berusaha menjelaskan bagaimana APBN mempengaruhi kehidupan sehari-hari mereka.Seperti bagaimana fasilitas sekolah dan infrastruktur di sekitar mereka yang didanai oleh Anggaran Pembangunan Nasional atau APBN."Harapannya dengan adanya ilmu pengetahuan ini, para aiswa bisa lebih menghargai pentingnya peran pajak dalam membangun negeri,” tutup Sulaiman.


